.webp "BeritaSerbaAda")
Bantuan 30 Ton Beras dari UEA Disalurkan Muhammadiyah Sumut untuk Korban Bencana Alam
Tayang: Senin, 22 Desember 2025 16:19 WIB Baca tanpa iklan
 |
|
|
Selain beras 30 ton, bantuan yang disalurkan juga mencakup sembako dan kebutuhan pokok lainnya, antara lain minyak goreng, gula pasir, mie instan, teh, susu, dan biskuit. Bantuan ini difokuskan untuk memenuhi kebutuhan pangan warga yang kesulitan akibat bencana alam, sehingga mereka dapat bertahan selama masa darurat sebelum pemulihan kembali normal.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumut menjelaskan, kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian sosial dan kemanusiaan, sekaligus bukti kerja sama internasional yang memperkuat kapasitas organisasi dalam menyalurkan bantuan secara cepat, tepat sasaran, dan transparan. “Kami memastikan semua bantuan sampai langsung ke tangan warga korban bencana, bukan hanya disalurkan ke pihak ketiga atau lembaga lain,” ujarnya.
Distribusi bantuan dilakukan melalui jaringan relawan Muhammadiyah yang tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Sumut. Relawan bertugas mendata lokasi terdampak, menyalurkan bantuan secara bertahap, serta memastikan setiap warga penerima tercatat dengan rapi. Pendekatan ini juga termasuk pendampingan sosial, sehingga warga yang menerima bantuan dapat memanfaatkan logistik secara optimal.
Selain sembako dan beras, Muhammadiyah Sumut juga menyiapkan logistik tambahan dan bantuan kesehatan, termasuk obat-obatan ringan, masker, dan air bersih. Koordinasi dengan aparat lokal dan tenaga medis dilakukan untuk memastikan bantuan diberikan secara aman dan sesuai kebutuhan darurat. Dengan demikian, setiap tahap distribusi berjalan lancar dan bermanfaat bagi warga korban bencana.
Dukungan dari UEA dinilai sebagai bukti kepercayaan internasional terhadap kredibilitas Muhammadiyah dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan. Pihak donor menekankan bahwa bantuan harus dikelola secara profesional dan akuntabel, sehingga memberikan dampak nyata bagi korban bencana. Kolaborasi lintas negara ini menjadi contoh nyata bagaimana lembaga lokal dan internasional bisa bekerja sama dalam menangani situasi darurat.
Muhammadiyah Sumut menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam aksi sosial dan kemanusiaan, serta mengajak masyarakat, lembaga, dan pihak swasta untuk berpartisipasi. Dengan distribusi bantuan yang tepat sasaran, Muhammadiyah Sumut berharap dapat meringankan penderitaan warga terdampak bencana sekaligus memperkuat solidaritas sosial di Sumatera Utara.
Post a Comment