Bobby Nasution Mendorong Pramuka Sumut Berperan dalam Pemberantasan Narkoba

Table of Contents

 Tayang: Senin, 24 November 2025 11:39 WIB  Baca tanpa iklan

Editor: Joko Susilo

Bobby Nasution Mendorong Pramuka Sumut Berperan dalam Pemberantasan Narkoba


eye icon 82,466 views



Gubernur Sumatera Utara, Bobby Afif Nasution, menegaskan bahwa Gerakan Pramuka memiliki peran strategis dalam memperkuat upaya pemberantasan narkoba di wilayah Sumatera Utara. Ia menyampaikan bahwa kehadiran Pramuka sebagai organisasi kepemudaan dengan jaringan luas dapat menjadi kekuatan penting dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap bahaya narkotika. Menurutnya, dukungan Pramuka akan mempercepat pembentukan ketahanan sosial yang dibutuhkan untuk menekan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.


Dalam acara pelantikan pengurus Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara periode 2025–2030 di Medan, Bobby menyoroti bahwa kasus narkotika di Sumatera Utara masih berada pada tingkat yang memprihatinkan. Ia menjelaskan bahwa tren penangkapan pelaku narkoba menunjukkan tingginya pergerakan jaringan yang memanfaatkan kerentanan generasi muda. Kondisi tersebut, menurutnya, harus dihadapi dengan strategi yang lebih menyeluruh, termasuk memperkuat pendidikan karakter melalui wadah kepemudaan seperti Pramuka.


Bobby menilai bahwa Gerakan Pramuka memiliki keunggulan karena berada di tengah masyarakat dan terbiasa melakukan kegiatan pembinaan disiplin, tanggung jawab, serta kepedulian sosial. Dengan karakter tersebut, Pramuka dinilai mampu menjadi agen perubahan yang efektif dalam menyampaikan pesan antinarkoba kepada kelompok usia remaja dan dewasa muda. Ia menekankan bahwa pembinaan moral melalui kegiatan Pramuka dapat membantu membangun ketahanan diri terhadap pengaruh negatif narkotika.


Selain itu, Bobby mendorong agar program Pramuka di Sumatera Utara memasukkan materi edukasi mengenai bahaya narkoba secara lebih intensif dan terstruktur. Ia menegaskan bahwa pendidikan tentang narkotika tidak cukup hanya berupa penyuluhan sesekali, melainkan harus menjadi bagian dari pembinaan berkelanjutan. Dengan demikian, setiap anggota Pramuka dapat memahami risiko narkoba, mengenali tanda-tanda penyalahgunaan, dan mampu memberikan informasi yang benar kepada lingkungan sekitar.


Gubernur juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan organisasi kepemudaan dalam membangun sistem pencegahan narkoba yang lebih kuat. Ia menyatakan bahwa pemberantasan narkoba tidak dapat diserahkan hanya kepada aparat, tetapi membutuhkan partisipasi aktif masyarakat. Dalam konteks ini, Pramuka diharapkan menjadi mitra strategis yang mampu menjembatani komunikasi antara pemerintah dan generasi muda dalam kampanye antinarkoba.


Lebih lanjut, Bobby menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara siap mendukung Pramuka dalam pengembangan program-program yang berorientasi pada pencegahan narkoba. Ia berkomitmen menyediakan ruang gerak yang lebih luas bagi Pramuka untuk terlibat dalam kegiatan sosial dan edukatif yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat. Menurutnya, pemberdayaan pemuda adalah langkah penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan produktif.


Di akhir sambutan, Bobby mengajak seluruh jajaran Pramuka Sumatera Utara untuk menjadi teladan dalam menjaga integritas serta menjauhkan diri dari segala bentuk penyalahgunaan narkoba. Ia menegaskan bahwa komitmen generasi muda sangat menentukan keberhasilan program pencegahan yang sedang diupayakan pemerintah. Dengan dukungan aktif Pramuka, Bobby optimistis bahwa Sumatera Utara dapat memperkuat ketahanan masyarakat dan menurunkan angka penyalahgunaan narkotika secara signifikan.



Sumber: beritaserbaada.web.id

Post a Comment